JAKARTA, Kilas24.com — Kementerian Sosial akan menyalurkan bantuan sosial (Bansos) pada 29 Maret bagi 4 juta KPM dan 30 Maret sebanyak 3 juta KPM.
Bansos diberikan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dengan Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang sudah padan dengan data Ditjen Dukcapil. Hal itu, sesuai amanat Perpres No. 39 Tahun 2019 tentang Satu Data Indonesia.
Pada Maret 2021, telah disalurkan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dengan beberapa tahap. Pada 22 Maret sebanyak 4,50 juta KPM, kemudian 25 Maret sebanyak 5,99 juta sehingga total 10,49 juta KPM.
Dirjen Penanganan Fakir Miskin (PFM) Kemensos, Asep Sasa Purnama mengatakan, proses penyaluran bansos tahap selanjutnya diharapkan bisa dilakukan pada 29 Maret sebanyak 4 juta KPM dan 30 Maret sebanyak 3 juta KPM.
“Total akumulasi penyaluran akan mencapai 17.496.185 KPM termasuk pembayaran April yang dipercepat, ” ujarnya dalam keterangan resmi, Sabtu (27/3/2021).
Plt Kepala Pusat Data dan Informasi Kesejahteraan Sosial (Pusdatin Kesos) ini menyatakan, bahwa percepatan ini dimungkinkan atas bantuan dan dukungan Kemendagri dan Pemerintah Provinsi serta Kabupaten/Kota.
“Tentu saja, bagi Pemerintah Provinsi dan Pemda Kabupaten/Kota yang telah memperbaiki data dan mempercepat proses pemadanan NIK,” ujarnya.
Sepanjang Maret 2021 tercatat sebanyak 11,74 juta data dari 509 Kabupaten/Kota yang telah diperbaiki dan dipadankan data.
“Jadi, kami masih menunggu perbaikan data yang bisa dituntaskan paling lambat pada Sabtu (27/3/2021) malam pukul 23.59 WIB,” tambahnya.
Asep menjelaskan pemadanan data mampu meningkatkan ketepatan sasaran program dan menghindari kesalahan penyaluran. Saat ini Kemensos terus melakukan upaya menambah jumlah cakupan sembari memperbaiki kualitas data.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Kemendagri dan Pemprov serta Pemda Kabupaten/Kota yang sangat mendukung upaya percepatan perbaikan data. Semoga pelaksanaan program Perlindungan Sosial ke depan bisa terselenggara menjadi lebih baik lagi,” imbuhnya.
Adapun, penyaluran bansos merupakan bagian Program Bantuan Tunai yang diluncurkan Presiden Joko Widodo sejak 4 Januari 2021 lalu. Program ini terdiri dari tiga jenis program, yaitu Program Sembako/Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) bagi 18,8 juta KPM, Program Keluarga Harapan (PKH) bagi 10 Juta KPM, dan Bantuan Sosial Tunai (BST) bagi 10 juta KPM.