KILAS24.COM — Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) merilis daftar 13 produk kosmetik ilegal mengandung bahan berbahaya merkuri yang masih beredar di Tanah Air.
Pemakaian kosmetik mengandung merkuri bisa menimbulkan efek negatif bagi kesehatan, termasuk kanker kulit.
“BPOM masih menemukan produk seperti HN, Natural 99, dan lainnya yang mengandung bahan dilarang seperti merkuri,” ungkap BPOM dalam keterangan resminya, seperti dikutip Senin (3/7).
Seperti diketahui, pemakaian bahan yang dilarang seperti merkuri untuk kulit sangat berbahaya, yakni bisa menimbulkan berbagai efek negatif, dan yang terparah adalah kanker kulit.
Merkuri merupakan jenis logam berat yang berbahaya. Bahan ini tergolong toksik, tahan urai, dan dapat terakumulasi di dalam tubuh kita.
Dalam keterangannya, BPOM juga menemukan bahwa sejak Januari 2022 hingga April 2023 menunjukkan total ada lebih dari 300 link penjualan produk tanpa izin edar yang berisiko bagi kesehatan.
Sebagian besar di antaranya yakni 42,47 persen adalah obat, dan terdapat 262.729 link yang mencantumkan obat ilegal.
Terbanyak kedua merupakan kosmetik 21,08 persen atau 121.795 link, disusul pangan olahan, obat tradisional, hingga suplemen kesehatan.
Berikut daftar 13 produk kosmetik ilegal mengandung merkuri yang dirilis BPOM:
- Temulawak New and Day Night
- CAC Glow
- Natural 99
- HN Siang dan Malam
- SP Special UV Whitening
- Dr Original Pemutih
- Super Dr Quality Gold SPF 30
- Diamond Cream
- Herbal Plus New Day & Night
- Ling Zhi Day & Night
- Sj Sin Jung
- Tabita
- Krim Labella
Dikutip dari The United States Environmental Protection Agency, bahaya merkuri bagi kesehatan terbagi berdasarkan umur manusia yang terpapar. Adapun beberapa bahaya merkuri bagi orang dewasa:
1. Kehilangan penglihatan perifer;
2. Sensasi kesemutan pada tangan, kaki, dan di sekitar mulut;
3. Koordinasi gerak yang menurun;
4. Kemampuan bicara, mendengar, dan berjalan yang menurun;
5. Otot lemah;
Selain itu, adapun beberapa bahaya merkuri secara umum, seperti:
1. Tremor atau gemetaran;
2. Perubahan emosi;
3. Insomnia;
4. Perubahan neuromuskular, seperti lemah otot dan atrofi otot;
5. Sakit kepala;
6. Perubahan respons saraf;
7. Penurunan fungsi mental;
8. Ruam pada kulit;
9. Kehilangan ingatan.