Oleh : Rumisah Rumain
Doa menebar pesona jiwa
Corana menebar ketakutan
Buah dari doa, kebahagiaan
Corona? Membelenggu
Merangkeng keceriaan
Memasung dalam sangkar ketakutan
Doa memerdekakan
Corona, memenjara jiwa dalam ruang kecemasan
Tak hiraukan jerit tangis
Doa di setiap waktu.
Syujudku sepanjang hayat
Ya Allah,…
Ya Tuhan…
Hamba menyembah
dalam jiwa lemah memohon
Kuasa-Mu membebaskan
Cahaya kemuliaan-Mu
dalam sujud menerangi
Kuasa-Mu
Keniscayaan bagi kami
terbebas dari bahaya Corona. Misteri yang tak pernah terurai. Kecuali oleh kebesaran-Mu
Ya Allah….
Ya Tuhan,…
Jamahan tangan-Mu perkasa
memulihkan jiwa yang terhempas
dalam karang dan gelombang maut
Hadirkan semangat doa yang tak kenal putus asah,
meski di tengah dunia gelisah
Agar fajar merekah
Laksana bunga mengibas sejuk
Ya Allah,…
Ya Tuhan,…
Nafas kehidupan sembah pada-Mu
tak terhingga,
Tiada akhir
Sampai badan berkalang tanah.
Hingga jiwa berpulang damai
Dalam peluk abadi Cinta-Mu
Penulis : seorang pedagang kaki lima.
Palmerah, Jakarta Pusat.