JAKARTA, Kilas24.com — Adanya masalah pada kabel bawah laut menyebabkan gangguan Internet pada layanan Indihome dan Telkomsel pada akhir pekan kemarin.
Vice President Corporate Communication Telkom Pujo Pramono kepada sejumlah media mengatakan sejak terjadinya gangguan, Telkom segera melakukan rerouting trafik sebagai alternatif jalur komunikasi menuju Batam.
Selain itu dilakukan penambahan kapasitas beberapa link di wilayah Indonesia seperti dari Papua, Kalimantan maupun Jawa dan mengoptimalkan gerbang internasional di Manado.
Fokus Telkom katanya, ialah berupaya agar layanan segera kembali normal dan digunakan pelanggan seperti sediakala.
Baca Juga: Inilah 3 Cara Mengatasi Jamur Pada Mobil
Simak Juga: Rp74,08 Triliun untuk Dana Bansos Kemensos Tahun 2022
Gangguan layanan fixed broadband dan mobile broadband disebut terjadi pada sistem komunikasi kabel laut Jawa, Sumatera dan Kalimantan (JaSuKa) ruas Batam-Pontianak.
Titik gangguan berasal dari sekitar 1,5 kilometer lepas pantai Batam, di kedalaman 20 meter di bawah permukaan laut.
Dengan diketahuinya titik gangguan, Telkom segera mempersiapkan upaya perbaikan agar secepatnya infrastruktur tersebut dapat segera berfungsi normal.
Seperti diketahui, pada akhir pekan kemarin sejumlah pelanggan layanan Internet Indihome dan mobile broadband Telkomsel mengeluh internet mereka melambat sejak Minggu (19/9) pukul 17.33 WIB.
Indihome dan Telkomsel hingga siang ini menjadi topik terhangat (trending topic) di media sosial. Hingga sejauh ini, sejumlah wilayah masih mengalami gangguan penggunaan Internet.
ini.
Baca Juga: Rp112,87 Triliun Cair untuk Perlinsos seperti Bansos, BLT, BSU dan Lainnya per 17 September
Sebelumnya, Telkomsel, menjelaskan gangguan terjadi di Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara, Pulau Natuna, Kalimantan, Sulawesi dan Papua, pada Minggu (19/9) kemarin. Gangguan hanya berakibat pada layanan Internet, sementara layanan telepon dan SMS masih berfungsi normal.