JAKARTA, KILAS24.COM – Dunia masih memanas, lantaran konflik militer antara Rusia vs Ukraina belum berakhir dengan gencatan senjata, sejak invasi Rusia pada Kamis 24 Februari 2022 lalu.
Kabar terbaru dari konflik militer antara Rusia vs Ukraina itupun diketahui semakin memanas walau terdengar kabar juga soal perundingan damai di Belarusia.
Namun fakta baru menunjukkan bahwa Presiden Rusia, Vladimir Putin justru memerintahkan untuk menempatkan pasukan nuklir negaranya dalam siaga tinggi.
Baca Juga: Pesawat Terbesar di Dunia ‘Stratolaunch’ Berhasil Melakukan Uji Coba, Begini Penampakannya!
Hal itu membuat dunia, diambang perang dunia ketiga jika negara-negara pemilik nuklir tersebut saling berperang.
Menteri Luar Negeri Ukraina, Dmytro Kuleba justru mengatakan, jika memang benar senjata nuklir milik Rusia diarahkan ke Ukraina akan menjadi malapetaka besar bagi dunia.
Lalu mengapa Rusia ditangan Presiden Vladimir Putin ngotot untuk pasukan nuklirnya dalam siaga tinggi. Apakah jumlah nuklir Rusia paling banyak di dunia?
Menurut laporan dari Arms Control Association atau Asosiasi Pengendalian Senjata (ACA) 2021, yang direview pada Januari 2022, dikatakan bahwa Rusia menjadi negara paling banyak memiliki nuklir di dunia.
Lantas, negara mana saja yang memiliki nuklir terbanyak di dunia? Berikut peringkatnya yang dikutip dari ACA.
1. Rusia
Nuklir yang dimiliki Rusia sebanyak 1.458 aktif, 3.039 tersedia, 1.760 tidak berfungsi atau pensiun, dengan total 6.257.
2. Amerika Serikat
Pada 5 Oktober 2021, Departemen Luar Negeri AS mengeluarkan pengumuman deklasifikasi yang menunjukkan bahwa jumlah total hulu ledak aktif dan tidak aktif AS adalah 3.750 per September 2020.
Jumlah stok tidak termasuk hulu ledak yang sudah pensiun dan yang menunggu pembongkaran. FAS memperkirakan ada 1.750 hulu ledak pensiun yang menunggu pembongkaran, dengan total 5.550 hulu ledak pada awal 2021.
3. China
Departemen Pertahanan AS memperkirakan pada 2021, China mungkin memiliki hingga 700 hulu ledak nuklir yang dapat dikirim pada 2027 dan 1.000 pada 2030
4. Francis
Prancis memiliki sekitar 290 hulu ledak nuklir.
5. Inggris
Inggris memiliki sekitar 225 hulu ledak strategis, di mana diperkirakan 120 dikerahkan dan 105 disimpan.
6. Pakistan
Pakistan diprediksi memiliki 165 hulu ledak nuklir.
Baca Juga: Di Negara Ini Terdapat Tradisi “Pasar Perawan”, Sebuah Ajang Mencari Jodoh
7. India
India pertama kali menguji nuklir pada 1974. Uji coba itu mendorong Pakistan untuk meningkatkan program nuklir rahasianya.
Kemudian, India dan Pakistan keduanya secara terbuka menunjukkan kemampuan nuklir mereka dengan putaran uji coba nuklir pada Mei 1998. Total nuklir yang dimiliki India diperkirakan berjumlah 156.
8. Israel
Diperkirakan Israel memiliki sebanyak 90 hulu ledak nuklir, dengan bahan fisil hingga 200. Namun, Israel belum secara terbuka melakukan uji coba nuklir, tidak mengakui atau menyangkal memiliki senjata nuklir,
9. Korea Utara
Diperkirakan pada Januari 2021, Korea Utara memiliki sekitar 40-50 hulu ledak. Sebab, Korea Utara diperkirakan memiliki 20-40 kilogram plutonium dan 250-500 kilogram uranium yang diperkaya tinggi.
Perkiraan produksi tahunan bahan fisil cukup untuk 6-7 senjata.