JAKARTA, KILAS24.COM – Pemerintah mengalokasikan Rp7,8 triliun untuk pencairan bansos beras, telur dan ayam. Bansos ini mulai cair selama 3 bulan mulai Maret, April dan Mei 2023.
Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Isa Rachmatarwata mengatakan bahwa bansos pangan bertujuan untuk mengendalikan inflasi dan harga beberapa komoditas pangan di tingkat produsen.
Dia menuturkan pihaknya akan membagikan beras secara gratis kepada keluarga penerima manfaat sesuai Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) yang diperkirakan diberikan kepada 21,3 juta keluarga.
“Saat ini perkiraan kami akan ditagihkan kepada APBN Rp 7,8 triliun setelah dibagikan oleh Bulog,” ucap dia dalam konferensi pers APBN KiTa edisi Maret 2023 di Kemenkeu, Selasa (14/3/2023).
Terkait mekanisme, Isa menerangkan setelah membagikan beras, Bulog akan menagihkan kepada Kemenkeu sekitar Rp 7,8 hingga Rp 7,9 triliun, termasuk ongkos membagikan.
Untuk ayam dan telur, dia menyampaikan bantuan akan diberikan kepada keluarga yang memiliki balita atau anak berpotensi stunting.
“Perkiraan sementara data dari BKKBN ada 2,1 juta keluarga yang menerima bantuan tersebut,” ujarnya.
Isa memperkirakan biaya bansos untuk ayam dan telur, termasuk distribusi, yang akan ditagihkan ke APBN sebesar Rp460 miliar untuk 3 bulan pembagian dari Maret hingga Mei 2023.
Sebelumnya, Menko Airlangga mengatakan pemerintah akan memberikan bansos berupa komoditas pangan seperti beras, telur, dan ayam selama Maret, April, dan Mei 2023. Bansos diberikan guna menekan inflasi pangan jelang Ramadhan dan Idul Fitri.
Rencananya, bansos pangan ini akan diberikan kepada penerima program keluarga harapan (PKH) dan bantuan pangan non tunai (BPNT).
“Bulan Maret ini akan ada survei terkait dengan kemiskinan sehingga tentu diharapkan kita bisa menahan inflasi agar kemiskinan tidak meningkat,” kata dia.
Baca Juga: Ingat, Bansos BPNT Mei-Juni 2023 Cair dengan 2 Mekanisme Ini
Baca Juga: Inilah 2 Tanda Bantuan BPNT dan PKH 2023 Cair, Segera Cek Penerima Bansos di Sini
Adapun, cara untuk cek penerima bansos PKH dan BPNT ialah melalui laman resmi cekbansos.kemensos.go.id, caranya:
- Buka situs cekbansos.kemensos.go.id
- Selanjutnya pilih Provinsi/Kabupaten/Kota, Kecamatan dan Desa
- Masukkan data diri sesuai KTP, termasuk NIK
- Lalu ketik 8 huruf kode dalam kotak
- Kemudian, klik tombol “Cari Data”