KUPANG, KILAS24.COM – Kepala Desa Nian, Agustinus Toan, berkesempatan melakukan video conference, dengan Pangdam IX Udayana Denpasar langsung dari Kodim 1618/TTU, Selasa (11/2)
Agus Toan menjelaskan video conference dengan orang nomor satu di Kodam Udayana itu membicarakan rencana pelaksanaan kegiatan Tentara Manunggal Masuk Desa (TMMD)
Kodim 1618/TTU, ke 107 di
Desa Nian Kecamatan Miomaffo Tengah Kabupaten Timor Tengah Utara Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT)
“Pertengahan Februari ini, akan digelar pra TMMD di Nian sebagai persiapan sebelum awal dan puncak TMMD Kodim 1618 TTU Maret 2020,”ungkap Agus Toan.
Agus Toan menjelaskan agenda TMMD, rencananya akan membangun rumah ibadat berupa gereja Katolik dan membangun infrastruktur jalan sepanjang 250 meter menuju SMPN Satu Atap (SATAP) di desanya.
Dalam video itu lanjut Agust diperdengarkan kepada peserta yang hadir antara lain, Korem 162 Wira Bhakti NTB, Korem 163 dan Korem Bali, Dandim 1618/Kefamenanu, Sekda TTU, seluruh camat dan para kepala deaa di Kabupaten TTU.
Mengenai rencian kegiatannya, Agust mengaku telah dilaporkan secara keseluruhan Dandim 1618 TTU. Mulai dari kesiapan lahan dan lokasi baik lokasi awal dan lokasi alternatif untuk pembangunan rumah ibadah di desa Nian, di atas lahan milik keluarga besar Sebastian Lelan seluas 12.500 meter persegi. Keluarga besar Daniel Biaf juga menyerahkan lahan sekitar dua hektare.
“Tinggal pihak TMMD memilih salah satu lahan alternatif untuk digunakan,”pungkasnya.
TMMD sebelumnya dilaksanakan di Desa Noepesu. Kegiatan selama satu bulan ini kemudian ditutup Dantamal, Kupang Brigjen TNI (Mar) Kasirun Situmorang,SH. Dalam acara tersebut, ia menjelaskan kegiatan TMMD tidak hanya berlangsung di Kabupaten Timor Tengah Utara, namun secara serentak berlangsung pula di 50 Kabupaten/Kota se-Indonesia.
“TMMD bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta mendorong pembangunan di daerah,”tandasnya.
Kegiatan fisik lain selama TMMD antara lain pembangunan satu ruang kelas di SMPN Noebesi, Rehabilitasi dua ruang kelas di SDK Noepesu dan Betonisasi, serta pembangunan jalan sepanjang 700 meter. Direncanakan kegiatan TMMD ini akan ditutup oleh Komandan Pangkalan Utama Angkatan Laut VII Kupang, Brigjen TNI (Mar) Kasirun Situmorang, SH.
Reporter : Hiro Bifel