JAKARTA, KILAS24.COM– STAN secara resmi mengumumkan kuota penerimaan mahasiswa baru sebanyak 750 orang. Pendaftaran Sekolah Kedinasan yang berada di bawah Kemenkeu ini dibuka pada 9 April 2022.
Untuk memenuhi kebutuhan kuota 750 orang, STAN menyiapkan persyaratan yang harus dipenuhi oleh calon peserta. Selain persyaratan, ada juga kriteria peserta untuk memenuhi kebutuhan dari tiap-tiap program studi.
Kuota STAN sebanyak 750 orang itu diperuntukan untuk siswa dengan kriteria tertentu. Berikut ini kebutuhan dari tiap-tiap Program Studi.
- Program Reguler adalah program penerimaan mahasiswa baru dari seluruh Indonesia dengan tujuan mengisi formasi pegawai Kementerian Keuangan, lembaga lainnya dan pemerintah daerah.
- Program Afirmasi adalah program penerimaan mahasiswa baru yang dikhususkan untuk putra-putri dari Papua, Papua Barat, Maluku, Maluku Utara, dan NTT untuk mengisi formasi pegawai Kementerian Keuangan.
Persyaratan SPMB PKN STAN 2022
- Lulusan (tahun 2021 dan sebelumnya) atau calon lulusan (tahun 2022) semua SMA atau yang sederajat.
- Persyaratan nilai (bukan hasil pembulatan) bagi peserta: Lulusan tahun 2021 dan sebelumnya, memiliki rata-rata nilai ujian pada ijazah tidak kurang dari 70,00 dengan skala 100,00 atau Calon lulusan tahun 2022, memiliki nilai rata-rata rapor untuk komponen pengetahuan pada 5 semester (Semester gasal dan genap untuk kelas 10 dan 11 serta semester gasal kelas 12) tidak kurang dari 70,00 dengan skala 100,00 dengan ketentuan pada saat pendaftaran ulang yang bersangkutan telah dinyatakan lulus dan memiliki rata-rata nilai ujian pada ijazah tidak kurang dari 70,00 dengan skala 100,00.
- Berusia maksimal pada tanggal 1 September 2022 adalah 21 tahun, dalam pengertian calon peserta yang lahir sebelum tanggal 1 September 2001 tidak diperkenankan untuk mendaftar. Usia minimal pada tanggal 1 September 2022 adalah 15 tahun.
- Telah mendaftar pada portal Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) untuk mengikuti Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) Tahun 2022
- Memiliki nilai UTBK Tes Potensi Skolastik (TPS) minimal 600 dan Tes Bahasa Inggris (TBI) minimal 450 untuk peserta program reguler atau TPS minimal 400 dan TBI minimal 375 untuk peserta program afirmasi
- Sehat jasmani dan rohani serta bebas dari ketergantungan napza (narkoba, psikotropika, dan zat adiktif lainnya).
- Bagi pria tidak bertato/bekas tato dan tidak bertindik atau bekas ditindik telinganya atau anggota badan lainnya, kecuali karena ketentuan agama/adat.
- Bagi wanita tidak bertato/bekas tato dan tidak ditindik/bekas tindik anggota badan lainnya selain telinga dan tidak bertindik/bekas tindik di telinga lebih dari 1 (satu) pasang (telinga kiri dan kanan)
- Belum pernah menikah/kawin dan bersedia untuk tidak menikah/kawin selama mengikuti Pendidikan.
- Peserta tidak pernah dinyatakan lulus pada pengumuman kelulusan Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru PKN STAN pada tahun-tahun sebelumnya.
- Khusus Program Afirmasi ditambahkan syarat sebagai berikut:
Baca Juga: Pendaftaran STIN 2022: Ini Syarat Masuk Bagi Wanita
Peserta dari Afirmasi Pendidikan Menengah (ADEM) Papua dan Papua Barat: Memiliki surat keterangan dari Sekolah Menengah Atas (SMA) atau yang sederajat yang menyatakan bahwa peserta merupakan peserta ADEM Provinsi Papua dan Papua Barat.
Peserta dari Afirmasi non-ADEM Papua, non-ADEM Papua Barat serta Afirmasi Maluku, Maluku Utara, dan Nusa Tenggara Timur: Telah menyelesaikan Sekolah Dasar (SD) atau yang sederajat, SMP/sederajat, dan SMA/sederajat di provinsi Papua, Papua Barat, Maluku, Maluku Utara, atau Nusa Tenggara Timur. Memiliki garis keturunan orang tua (ayah atau ibu kandung) asli provinsi Papua, Papua Barat, Maluku, Maluku Utara, atau Nusa Tenggara Timur. Mendapat rekomendasi dari SMA/sederajat.
Itulah info kuota penerimaan mahasiswa baru STAN 2022 dan syarat masuk Sekolah Kedinasan di bawah Kemenkeu.