KILAS24.COM- Paus Fransiskus akan memimpin misa suci di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) pada, Kamis (05/09). Bagi umat Katolik yang tidak bisa mengikuti perayaan Ekaristi secara langsung di GBK, bisa mengikutinya secara live streaming di link berikut ini.
Misa agung Paus Fransiskus itu bekal digelar selama 1,5 jam dan dihadiri 86.000 umat katolik di seluruh Indonesia. Kemudian akan ada dua stadion yang digunakan untuk misa, yakni Stadion Utama GBK dan Stadion Madya GBK. Rangkaian Misa Agung dimulai pada pukul 12.00 WIB hingga 19.30 WIB.
Link live streaming misa agung Paus Fransiskus di GBK Stadium
Link live streaming misa agung Paus Fransiskus di stadium GBK dimulai pukul 17:00 WIB. Umat Katolik bisa mengikuti misa agung Paus Fransiskus di GBK melalui link streaming : https://youtu.be/b374iaOIToM.
Baca Juga: Ini Titik Rekayasa Lalin Selama Kunjungan Paus Fransiskus di Jakarta
Selain itu, misa agung Paus Fransiskus di GBK juga bisa diikuti melalui siaran langsung di televisi nasional. Bagi umat Katolik yang mengikuti perayaan Ekaristi di GBK diharapkan memperhatikan beberapa poin berikut ini.
Ketentuan Mengikuti Misa Bersama Paus Fransiskus di GBK
Berikut ketentuan dan aturan mengikuti Misa Agung Paus Fransiskus pada 5 September 2024:
- Wajib membawa gelang tiket
Peserta yang boleh mengikuti Misa Agung adalah mereka yang memiliki gelang tiket. Hal itu disampaikan Juru Bicara Panitia Kunjungan Paus Fransiskus, Thomas Ulun Ismoyo seperti dilansir dari Kompas.com (28/8/2024). Ia mengatakan, gelang tiket dapat diperoleh dari pihak panitia yang sudah membagikannya ke puluhan keuskupan, organisasi, dan sekolah pada Mei 2024.
- Hadir ke GBK mulai pukul 12.00 WIB
Dikutip dari Kontan, pintu Stadion Gelora Bung Karno akan dibuka untuk Misa Agung pada Kamis (5/9/2024) pukul 12.00 WIB. Sementara agenda Misa Agung akan dimulai pada pukul 17.00 WIB. Umat Katolik diharapkan hadir tepat waktu sebelum misa dimulai. Untuk menghindari kemacetan, disarankan hadir sejak pintu Stadion Gelora Bung Karno dibuka.
Masuklah melalui gerbang yang sesuai dengan kategori, zona, dan pintu yang tertera pada gelang. Peserta sangat disarankan untuk tidak terpisah dengan keuskupan masing-masing.
Baca Juga: Pemerintah Lakukan Persiapan Jelang Kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia
-
Diimbau menggunakan transportasi umum
Saat misa bersama Paus Fransiskus di Stadion Gelora bung Karno, panitia tidak menyediakan parkir untuk kendaraan pribadi. Oleh karena itu, umat diimbau menggunakan transportasi umum seperti Transjakarta dan MRT.
Lapangan parkir yang ada hanya untuk kendaraan panitia dan ratusan bus yang sudah terdaftar. Setidaknya ada 9 titik parkir untuk 1.390 bus peserta Misa Agung, yaitu di RNI/Aldiron di Pancoran, Smesco di Jalan Gatot Soebroto, Pusat Pengelolaan Komplek (PPK) C3 Kemayoran, PPK C4 Kemayoran, dan PPK D10 Kemayoran. Selanjutnya di Museum Purnabakti TNI di TMII, Pengangkutan Penumpang Djakarta (PPD) Jakarta Pusat, Pool TransJakarta Cawang, dan Pool Transjakarta Kampung Rambutan.
- Tidak membawa tas besar
Peserta Misa Agung juga dilarang membawa tas besar, kamera besar, dan koper. Peserta hanya diizinkan membawa tas kecil dengan ukuran 6L atau liter. Sebagai informasi, panitia juga tidak menyediakan fasilitas penitipan tas
Itulah link streaming perayaan Ekaristi bersama Paus Fransiskus di GBK. Semoga bermanfaat.