JAKARTA, KILAS24.COM – Virus Corona tidak saja menyerang manusia akan tetapi mengancam juga kehidupan satwa. Terutama satwa yang berada di bawah pengawasan lembaga konservasi (LK) umum seperti Kebun Binatang, Taman Satwa, Taman Satwa Khusus, dan Taman Safari. Tidak pelak manajemen koleksi satwa dan manajemen usahanya harus jelas.
“Dia milik negara yang kami titipkan kepada LK, maka sudah diantisipasi sejak awal terkait masalah Covid-19, yaitu pada sisi kecukupan kesediaan pakan satwa,” kata Menteri LHK, Siti Nurbaya Bakar dalam keterangan pers tertulisnya yang diterima media ini Sabtu (16/5) pagi.
Dikatakan Siti, yang berkembang sekarang ini adalah soal manajemen LK, yakni berkenaan dengan kemampuan manajemen untuk memelihara satwa karena LK tutup dan sudah tidak menerima kunjungan bahkan sejak awal beriringan dengan penutupan Taman Nasional dan kawasan wisata alam.
“Untuk masalah pakan satwa ada subsidi pakan sebagaimana perintah re-focussing program dan anggaran. Itu yang dikelola Dirjen KSDAE dan sudah berjalan,” katanya.
Satu lagi yang sedang dibantu Sekjen adalah stimulus ekonomi seperti keringanan pajak, keringanan waktu bayaran cicilan dan lain-lain. Bagian ini menurutnya, menjadi otoritas lembaga lain seperti Kemenko Perekonomian dan Kementerian Keuangan, dan lain-lain.
“Yang kami lakukan adalah mengusulkan dan sudah membahas bersama Kementerian Koordinator Perekonomian, Kementerian Keuangan, dan Kementerian Dalam Negeri termasuk di rapat-rapat terbatas kabinet dimana bapak Presiden sangat concern,” ujarnya.
Dengan demikian, diungkapkan menteri LHK yang dipercaya dua kali menjabat Menteri LHK di Pemerintahan Jokowi. Ia lebih menitikberatkan pada implementasi, yakni harus diperkuat, harus spesifik agar masuk dalam daftar benefeciaries stimulus.
“Ini yang sedang kami upayakan sekarang. Presiden, Menko dan Menkeu sudah keluarkan kebijakan stimulus untuk jenis usaha hutan alam (HPH) dan kami sedang perjuangkan untuk Hutan Tanaman Industri (HTI) serta sekarang menyusul lembaga konservasi umum atau dikenal masyarakat luas kebun binatang,” kata Siti.
Reporter : Dedy Mulyadi