JAKARTA, KILAS24.COM – Pemerintah telah menggelontorkan Rp14,9 triliun untuk beasiswa LPDP pada periode 2012 hingga 2021. Dana beasiswa LPDP itu diberikan kepada 29.872 awardee atau penerima.
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengatakan jumlah penerima beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) masih tergolong sedikit jika dibandingkan dengan total penduduk Indonesia.
“Beasiswa yang dialokasikan dari pengelolaan dana abadi sejak tahun 2012 hingga tahun 2021 ini telah mencapai Rp14,9 triliun,” kata Menkeu dalam Pembukaan Beasiswa LPDP 2022 secara daring pada Jumat (25/02 lalu seperti dilansir laman remsi Kemenkeu.
Menkeu menjelaskan dengan fleksibilitas yang dimiliki, LPDP juga berkontribusi dalam mendukung pendanaan dan pelaksanaan riset guna memperkuat ekosistem riset dan inovasi di Indonesia.
Pada 2021, pemerintah telah melakukan kontrak untuk 1.668 pendanaan pada bidang penelitian atau riset dengan nilai mencapai Rp1,4 triliun.
Baca Juga: Kapan KJP Plus Maret 2022 Masuk Rekening? Cek Info Disdik Ini
Simak Juga: Di Negara Ini Terdapat Tradisi “Pasar Perawan”, Sebuah Ajang Mencari Jodoh
“Dana-dana ini dikelola dalam rangka kita terus memberikan peluang bagi kegiatan pendidikan, penelitian, kebudayaan, dan dari sisi perguruan-perguruan tinggi di Indonesia terus memperbaiki dirinya dan memperbaiki kualitas sumber daya manusia,” ujar Menkeu.
Jumlah penerima beasiswa LPDP, katanya, yang mencapai 29.872 awardee tersebut berasal dari berbagai komponen, background, dan daerah di Indonesia.
Setelah lulus, 61,9 persen alumni LPDP bekerja di sektor publik, seperti di bidang pendidikan, yakni akademisi, peneliti, atau PNS, TNI, dan Polri. Sementara, 35,8 persen dari alumni LPDP bekerja di sektor privat dan 2,3 persen bekerja di bidang atau sektor sosial.
“Tentu kita berharap mereka akan menjadi ASN, TNI, Polri dan para akademisi yang makin memiliki kualitas pemikiran untuk mengelola Negara Republik Indonesia, membuat dan merumuskan kebijakan-kebijakan yang baik, membuat ruang policy untuk menciptakan kemajuan bagi Indonesia,” ujar Menkeu.
Menkeu menilai penerima beasiswa LPDP yang berjumlah 29.872 masih sangat sedikit dari persentase masyarakat Indonesia.
“Mereka hanya 0,01 persen dari penduduk Indonesia yang berpendidikan S2, S3. Yang jelas ini adalah sebuah persentase yang sangat kecil,” kata Menkeu.