JAKARTA, KILAS24.COM – Berikut UMK 2023 Kabupaten Kota di Banten yang belaku mulai 1 Januari 2023. UMK paling tinggi di Cilegon, sementara paling rendah di Lebak.
Besaran UMK Banten 2023 ditetapkan melalui Surat Keputusan (SK) Gubernur Banten bernomor 561/Kep.318-Huk/2022.
UMK Kota Cilegon 2023 naik 7.30 persen atau menjadi Rp 4.657.222,94. Sebelumnya, UMK Cilegon tahun 2022 sebesar Rp 4.340.254,18.
Baca Juga: Cek Nama Pemilik KIS yang Dapat Bansos PKH Tahap 1 Januari 2023, Cukup Input Nama ke Link Ini
UMK Kota Cilegon 2023 ini lebih besar dari daerah industri lain di Banten seperti Kota Tangerang dan Kabupaten Tangerang.
Adapun, UMK 2023 Kota Tangerang naik 6,97 persen atau menjadi Rp 4.584.519,08. Sebelumnya UMK 2022 Kota Tangerang Rp 4.285.798,90. Dengan upah itu, UMK Kota Tangerang 2023 adalah tertinggi kedua di Banten.
Daftar UMK 2023 Kabupaten dan Kota di Banten
- UMK 2023 Kota Cilegon naik 7.30 persen atau menjadi Rp 4.657.222,94 dari UMK sebelumnya Rp 4.340.254,18.
- UMK 2023 Kota Tangerang naik 6,97 persen atau menjadi Rp 4.584.519,08 dari UMK sebelumnya Rp 4.285.798,90.
- UMK 2023 Kota Tangerang Selatan naik 6,34 persen atau menjadi Rp 4.551.451,70 dari UMK sebelumnya Rp 4.280.214,51.
- UMK 2023 Kabupaten Tangerang naik 7,02 persen atau menjadi Rp 4.527.688,52 dari UMK sebelumnya Rp 4.230.792,65.
- UMK 2023 Kabupaten Serang naik 6,59 persen atau menjadi Rp 4.492.961,28 dari UMK sebelumnya Rp 4.215.180,86.
- UMK 2023 Kota Serang naik 6,24 persen atau menjadi Rp 4.090.799,01 dari UMK sebelumnya Rp 3.850.526,18.
- UMK 2023 Kabupaten Pandeglang naik 6,43 persen atau menjadi Rp 2.980.351,46 dari UMK sebelumnya Rp 2.800.292,64.
- UMK 2023 Kabupaten Lebak naik 6,17 persen atau menjadi Rp 2.944.665,46 dari UMK sebelumnya Rp 2.773.590,40.