JAKARTA, KILAS24.COM — Pemerintah Kota Jakarta Utara menawarkan hunian rusun di Rusun Nagrak di Cilincing bagi warga Kampung Bayam. Hal ini dilakukan karena banyak warga Kampung Bayam belum memiliki tempat tinggal.
Wali Kota Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim mengatakan bahwa pihaknya telah menawarkan rusun untuk ditempati warga Rusun Kampung Bayam yang belum memiliki tempat tinggal. Namun, tawaran tersebut belum mendapat respon positif dari warga.
“Kasihan juga warga kalau tidak memiliki tempat tinggal. Jadi saya sarankan masuk dulu ke rusun yang masih kosong di wilayah Jakarta Utara,” ujarnya seperti dilansir beritajakarta, Rabu (25/5/2023).
Baca Juga: Kantor Kemensos Digeledah KPK, Ini Kata Mensos Risma
Baca Juga: Bingung Pilih Honda Beat atau Honda Genio, Ini Pertimbangannya
Ali menjelaskan bahwa warga Kampung Bayam yang bersedia direlokasi ke rusun alternatif nantinya bisa kembali menempati Rusun Kampung Bayam dengan mengikuti ketentuan.
Sejauh ini, pihaknya telah berupaya maksimal memberikan solusi terkait permasalahan ini dan tinggal menunggu respon dari warga.
“Saya berharap akan muncul respon baik atas solusi yang telah kita berikan,” tandasnya.
Perlu diketahui, warga Kampung Bayam enggan tinggal di rusun yang dibangun PT Jakarta Propertindo.
Mereka menolak menempati rusun karena harga sewa hunian tersebut dianggap mahal. Terlebih warga calon penghuni rusun tersebut rata-rata berpenghasilan rendah.