JAKARTA, Kilas24.com — Pendaftaran sekolah kedinasan mulai dibuka 9 April 2021. Proses pendaftaran dan seleksi sekolah kedinasan dilakukan secara online. Pada 2021, terdapat instansi yang membuka pendaftaran.
Kedelapan instansi itu ialah Kementerian Hukum dan HAM; Kementerian Keuangan; Kementerian Perhubungan; Badan Intelijen Negara; Badan Siber dan Sandi Negara; Badan Pusat Statistik, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika; dan Kementerian Dalam Negeri.
Jika berkaca dari sekolah kedinasan Kementerian Hukum dan HAM yakni Politeknik Ilmu Pemasyarakatan dan Politeknik Imigrasi nampak proses seleksi sekolah kedinasan berlangsung cukup lama.
Baca Juga: Pendaftaran Sekolah Kedinasan Dibuka 9 April, Simak Caranya
Untuk gambaran, dari pendaftaran pada 9 April-30 April 2021, peserta akan mendapatkan informasi kelulusan pada Oktober 2021. Selain ujian tertulis, terdapat wawancara, pemeriksaaan kesehatan, hingga psikotest.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Tjahjo Kumolo mengatakan calon pelamar dapat mempersiapkan berkas yang dibutuhkan.
Beberapa dokumen yang diperlukan antara lain pas foto, KTP, Kartu Keluarga, ijazah/Surat Keterangan Lulus, dan dokumen lain sesuai dengan ketentuan instansi yang dilamar.
Kilas24.com, merangkum alur pendaftaran sekolah kedinasan 2021. Secara garis besar terdapat 2 proses utama yang harus dilalui calon taruna yakni mengurus berkas administratif dan mengikuti ujian. Berikut redaksi merangkum untuk Anda:
1. Pelamar mengakses laman sscasn.bkn.go.id.
2. Membuat akun SSCN Sekolah Kedinasan 2021 dan mencetak Kartu Informasi Akun.
3. Masuk/Log in ke SSCN Sekolah Kedinasan 2021 menggunakan NIK dan password yang telah didaftarkan.
4. Mengunggah swafoto (foto selfie), memilih sekolah kedinasan, melengkapi nilai, upload berkas, dan melengkapi biodata.
5. Pelamar mengecek resume dan mencetak kartu pendaftaran.
Baca Juga: 3 Fakta Pendaftaran CPNS 2021, Formasi, Metode Seleksi Hingga Tips
6. Verifikator instansi akan melakukan verifikasi data atau berkas pelamar yang telah masuk.
7. Pelamar log in ke SSCN dan mengecek status kelulusan verifikasi administrasi.
8. Apabila lulus, pelamar akan mendapatkan kode pembayaran. Cek informasi pembayaran di sekolah kedinasan terkait.
9. Setelah pembayaran diterima dan dikonfirmasi, peserta perlu mencetak kartu ujian di SSCN.
10. Mengikuti proses seleksi sesuai dengan ketentuan instansi.
11. Informasi kelulusan peserta akan diumumkan oleh panitia seleksi di SSCN.