JAKARTA, KILAS24.COM — Menteri Sosial RI, Tri Rismaharini terus mendorong percepatan penyaluran bantuan sosial (Bansos) sembako kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Di Lombok Timur, Risma menegaskan KPM sangat penting karena titipan Allah kepada manusia.
“Jangankan seribu orang, satu orang saja itu titipannya Allah kepada kita,” kata Menteri Sosial kepada para pendamping sosial seperti dilansir laman resmi Kemensos, Senin (18/10/2021).
Mensos Risma menuturkan bahwa satu orang KPM pun harus tetap diperhatikan karena itu menjadi tanggung jawab agar mereka dapat menerima haknya.
“Satu orang saja coba kita lihat seperti itu, kalau kita tidak perhatikan dia, itu dosa, bagaimana kita nanti pertanggung jawabkan nanti di akhirat,” tambahnya.
Menteri sosial menekankan kepada para pendamping agar melakukan pekerjaan ini dengan amanah.
“Jadi ayo, saya sampaikan, kalau kita tidak amanah, ini resikonya berat, jadi karena itu sekali lagi, tolong yang amanah,” katanya.
Baca Juga: Cek Alasan Bansos Kemensos Belum Cair
Simak Juga: Bansos Tidak Cair, Padahal Orang Butuh, Ini Tanggapan Kemensos
Pada kesempatan kunjungan kerja di di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) tepatnya di dua Kabupaten, yaitu di Kabupaten Lombok Timur dan Kabupaten Sumbawa, Risma juga meninjau langsung pencairan bansos Program Sembako dan KPM.
Menteri Sosial langsung meminta para pendamping sosial menjemput KPM yang belum melakukan transaksi bansos untuk segera hadir melakukan pencairan bansos Program Sembako.
Setelah para KPM hadir di lokasi kegiatan, Menteri Sosial melihat secara langsung transaksi pencairan yang dilakukan oleh KPM, dimana indeks bantuan untuk Program Sembako sebesar Rp200.000/KPM/bulan.
Menteri Sosial menyampaikan bahwa satu KPM itu sangat penting karena ia juga manusia yang dititipkan kepada Allah untuk diberikan bantuan.
Pencairan bantuan secara langsung diawasi oleh menteri sosial untuk memastikan bahwa KPM menerima bantuan secara utuh. Jika ada kendala dalam pencairan bantuan, menteri sosial pun langsung mencoba mencarikan solusi agar KPM benar-benar menerima haknya.
Baca Juga: Pertengahan Oktober, Rp122,47 Triliun Sudah Cair untuk Bansos PKH, Kartu Sembako, BLT dan BSU
Simak Juga: Banyak Bansos Belum Cair, Risma: Mereka Tidak Tahu Apakah Hari Ini Bisa Makan
Untuk realisasi Program Sembako di Kabupaten Lombok Timur per tanggal 12 Oktober 2021, dari 108.157 KPM, yang sudah melakukan transaksi pada bulan Juli sebanyak 102.777 KPM atau 95,03 persen, pada bulan Agustus sebanyak 102.654 KPM 94,92 persen dan pada bulan September sebanyak 102.492 KPM atau 94,77 persen..
Dan untuk realisasi Program Sembako di Kabupaten Sumbawa, dari 29.500 KPM, yang sudah melakukan transaksi pada bulan Juli sebanyak 28.178 KPM atau 95,52 persen, pada bulan Agustus sebanyak 28.164 KPM atau 95,47 persen dan di bulan September sebanyak 28. 127 KPM atau 95,35 persen.