JAKARTA, Kilas24.com — Kemenag akan meluncurkan Kartu Nikah Digital pada akhir Mei 2021. Peluncuran Kartu Nikah Digital dilaksanakan bersamaan dengan kick off enam KUA Piloting di KUA Banjarnegara, Jawa Tengah.
Direktur Bina KUA dan Keluarga Sakinah Kementerian Agama Muharam Marzuki mengatakan, Kartu Nikah Digital memiliki banyak manfaat.
“Ada banyak manfaat Kartu Nikah Digital. Pertama, kecepatan mengakses data diri dari pasangan suami istri sebagaimana tertera dalam kartu tersebut,” ujarnya dalam keterangan resmi, Rabu (19/5/2021).
Kedua, Kartu Nikah Digital akan mempermudah pengecekan keabsahan pernikahan pasangan suami istri.
“Kita juga bisa mengecek benarkah mereka berdua benar-benar pasangan suami istri. Kemudian kita juga bisa mengecek secara cepat kapan menikahnya,” jelasnya.
Ketiga, keberadaan Kartu Nikah Digital merupakan upaya Kemenag untuk menghindari pemalsuan dokumen pernikahan. Menurutnya, Kartu Nikah Digital juga menghindarkan dari praktik penipuan yang dilakukan oleh salah satu pasangan.
Baca Juga: Beredar Buku Nikah Palsu, Kenali Ciri Buku Nikah Asli Versi Kemenag
“Jadi susah mau nipu-nipu, oh saya belum nikah, nanti ketahuan dari kartu tersebut,” tegasnya.
Muharam melanjutkan kehadiran Kartu Nikah Digital juga memudahkan bagi pasangan pengantin atau suami istri untuk berpergian tanpa harus khawatir dicurigai apabila mereka pergi bersama.
Menurutnya, kehadiran Kartu Nikah Digital juga mempercepat layanan bagi pasangan pengantin. Pasalnya, pasangan pengantin yang baru saja melangsungkan pernikahannya bisa menerima Kartu Nikah Digital secara online yang dikirim pihak KUA kepada pasangan pengantin melalui nomor WhatsApp maupun alamat email.
“Begitu selesai melakukan akad nikah, maka pihak KUA bisa mengeksekusi Kartu Nikah Digital yang kemudian dikirim kepada pasangan pengantin melalui layanan online seperti WhatsApp atau melalui email,” imbuhnya.